Sabtu, 27 Januari 2018

Kau Slalu Dihati

kau adalah masa lalu yang menciptakan segala rasa di buih malam
bersama angin sejak yang kau katakan di bingar cahaya rembulan tentang cinta dan pengabdian
sedangkan aku hanyalah pengabdi sendu yang hanya mampu menadahkan kedua tangan berharap semua akan kembali
kasih.....
di bingar bintang yang mengkilau
aku tetap seperti apa yang kurasakan,tiada sesaat tiada masa, aku tetaplah aku yang senantiasa berharap akan kehadiranmu tanpa waktu
tak kuhiraukan rasa pedih menindih bahkan mencabik cabik jiwa, layaknya srigala mencakar cakar maksa
aku tetap mencintaimu tiada batas waktu
kasih....
lihatlah malam yang gelap tanpa purnama
dan tataplah awan awan yang terus menimbun di bingkai langit mengkelam lebam tiada sensasi,selain hanya kekelaman dan kepekatan hitam sebentar bentar meneteskan hujan
dialah kerinduan dan harapan yang pendam dalam jiwa
bersama retak retak doa yang slalu ku susun dengan nama namamu.

Tidak ada komentar: