Selasa, 22 Januari 2013

Desah Kerinduan

Malam.malam ini
Desah kerinduan semakin bersahaja

Memeluk jiwa bagai selimut putih
Mekar mewarnai taman hati

Menghangatkan seluruh raga
Bagaikan hujan menyirami bumi
Menumbuhkan bunga bunga harum

Kerinduanku bagai anak sungai
Deras seakan menghanyutkan
Batu batu yang menghampar
Di dinding dinding hati

Malam
Temani aku bersama indahmu
Yang senantiasa membawa memimpi
Diantara bayang bayang kerinduan 
Yang sangat merisaukan
Pori pori tubuh seakan terbang

Jumat, 18 Januari 2013

Waktu Yang Berjalan


Seiring dengan dekapan waktu 
yang menyisikan air mata hujan
Aku masih disini membasuh hati 
dengan kesabaran yang tersisa

Di bawah cakrawala malam 
rembulan tak bersinar
Kusapa angin dan ku torehkan salam cinta
Walau sangat berbeda

Dedaunan melambai lambay
Turut berdikir serta berdoa
Menyenangkan hati yang yang tersiksa
Rindu ku ucap pada pupusan2malam
biar terungkap di langin kelam
Warnanya yang biru serta penuh awan yang kelabu.

Temani Aku


Rintik hujan temani kesunyian
Nyanyikan lagu dengan letisnya

Malam semakin larut jerumuh kecil dengan asiknya menyapa
Seakan tak ada rasa pada dirinya
Kalau benturan dan hamparan batu terus mendidihnya
Tak hiraukan apa yang menimpa
Demi senangnya hati yang benci
dia selalu menyapa dan menyanyi ,menari penuh kesabaran
Walau diirinya terluka
Dengan duri malam
Yang siap menusuknya

Sambil berdoa ia berkata
Demi cinta aku selalu berda

Rabu, 16 Januari 2013

Pengabdian Cinta

 Diujung malam 

Sepi membangunkan hati
seakan memupuskan bunga bunga pagi
dentingan suara angin
menyaut dengan lembut
menyapa hati yang penuh rindu

Kuratap langit yang biru
yang pupusanya semakin membeku
disana diantara rembulan yang bersinar
masih tertulis namamu yang indah
terukir penuh sapa

Hatiku bertanya
dimana dan kemanakah kau 
sedangkan aku tak tahu harus kaman ku cari 
ku hanya bisa berdoa dan berkata
semuga kau bahagia
dengan arti yang lebih mulia



Biarlah kerinduan
membeku bagai batu
pada hati yang biru
untuk sebuah pengapdian
cintaku selalu untukmu




Kesendirianku


Di batas malam yang sepi
kurangkai sebuah kata mati
yang kurang bermakna dalam hati

Pernah kau katakan aku gila
dalam dekapan serigala
pernah pula kau katakan aku mabuk
dalam derayan kata

Yaaaaaaaah
 itulah arti sebuah benda
 yang mungkin takkan berada
dalam selimut cinta
dalam dekapan asmara

Mungkin aku mati
takbermakna dalam arti
kau bawakan seribu peti
tuk kuburkan aku sendiri