Kamis, 13 Juni 2013

Lukisan Awan



Pada awan kulukis namamu penuh cinta
pada langit ku ukir cintaku yang biru
hingga kujadikan kelembung rindu dulu
yang selalu meneteskan deras air mataku

Kau bunga mekar dalam hati bisuku
kau lukisan cintaku yang biru membeku
walau kau takkan pernah ada dalam
genggaman sayap sayap tubuhku

Kulukis selalu ukiran senja di hatimu
yang pernah menghias dalam hidupku
dan biarlah ukiran itu akan menjadi
ukiran dalam derap dalam jiwaku

Tangisanku


Aku menangis bukan haru melihatmu seindah purnama
hingga aku mengadu pada malaikat penjaga malam
 namun aku menangis karna allah suka mengenalkanku
 hingga tak kuasa ku bersyukur kehadiratnya yang m

Aku tersenum bahagia bukan pula aku melihat lentik
bulu matamu yang indah bunga pagi di setiap hari
lalu melambay lambay dalam hidupku yang pilu
namun aku mengagumi ciptaan allah yang kuasa

Hingga hati ini seakan tak mampu menjauh darimu
dari dekapan bayang bayangmu yang ku impikan
 betapa besar rohmat dan karunianya yang ku dapati
 hingga tak dapat ku menghitungnya dalam tetesan waktu


Sabtu, 08 Juni 2013

Tatapan Kosong

Mungkin mata ini takkan melihat indah wajamu lagi
yang selalu mengukir dalam biru kehidupan
dan tersenyum mesra dalam sapaan

Kini tanpamu kutatap kekosongan yang sangat dalam
hanyalah seberkas sinar kerinduan penuh hampaan
meninggalkan jejak kasih yang parnah ada

Kini tinggalah bayangan yang selalu mengukir waktu
dibatas jalan yang berliku lalu tertulis putih rindu

serta cinta yang terukir  biru



Kau hidupku


Semuga pagi ini penuh dengan tetesan rohmad
 dan hidayah yang menjulang pada hatimu sayang
 bersama tetesan embun memutih bagaikan kapas
 serta kicawan burung burung yang manyapa

Kulantunkan sayair rindu yang menjulang mesra
 pada sepoyan angin yang tertiup dengan rasa cinta
yang selalu memupus di kedalam jiwa dan raga
hingga mewarnakan telaga telaga asmara

Dalam bening hatiku kau takkan pernah sirna
dalam kelopak mataku kau takkan berlalu
dalam rongga jiwaku kau selalu ada
karna kau adalah cintahidupku


Ku harap kau bahagia


Ya Allah........
Seutas sapa pagi menyapa bungan di taman
ku kenyam rasa cinta dan rindu dalam jiwa
bersama tetesan bening air mata yang deras


Ya Allah......
 Mungkin kerinduan ini akan selalu berbahu
 bagai gunung gunung tinggi di tengah lautan
atau bagai langit yang selalu berwarna biru

Ya Allah.....
Kenapa kerinduan ini masih membiru di langit
serta rasa cinta yang  memupus di atas ranting 
warnakan daun daun yang hijau lalu teriup angin

Ya Allah
Mungkinkah aku jua selalu ada dalam hatinya
atau mungkinkah desah kerinduanya masih jua
membirukan langit seperti warna biru hatiku

Ya Allah.....
Kuberserah padamu dengan untai sapa lembutmu
yang mungukir indah di setiap waktu
ku hanya berdoa bahagiakanlah ia disana dengan cintanya