Cintamu meniteskan bening air mata palsu
lalu mengelanyut di antara laut laut hatiku
hingga aku terhempas ke pusar rindumu
rindumu rumput pemalu di derasnya sungai
tersiram air menunduk seakan mau mati
tapi saat kupergi kau memugar penuh senyum
dalam derap langkah yang ku jalankan
memikul beban,di bawah matahari dan langitmu