Pada awan kulukis namamu penuh cinta
pada langit ku ukir cintaku yang biru
hingga kujadikan kelembung rindu dulu
yang selalu meneteskan deras air mataku
Kau bunga mekar dalam hati bisuku
kau lukisan cintaku yang biru membeku
walau kau takkan pernah ada dalam
genggaman sayap sayap tubuhku
Kulukis selalu ukiran senja di hatimu
yang pernah menghias dalam hidupku
dan biarlah ukiran itu akan menjadi
ukiran dalam derap dalam jiwaku
pada langit ku ukir cintaku yang biru
hingga kujadikan kelembung rindu dulu
yang selalu meneteskan deras air mataku
Kau bunga mekar dalam hati bisuku
kau lukisan cintaku yang biru membeku
walau kau takkan pernah ada dalam
genggaman sayap sayap tubuhku
Kulukis selalu ukiran senja di hatimu
yang pernah menghias dalam hidupku
dan biarlah ukiran itu akan menjadi
ukiran dalam derap dalam jiwaku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar