yang selalu mengukir dalam biru kehidupan
dan tersenyum mesra dalam sapaan
Kini tanpamu kutatap kekosongan yang sangat dalam
hanyalah seberkas sinar kerinduan penuh hampaan
meninggalkan jejak kasih yang parnah ada
Kini tinggalah bayangan yang selalu mengukir waktu
dibatas jalan yang berliku lalu tertulis putih rindu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar