Ku katakan salam rindu pada pucuk pucuk daun
yang kini jatuh dan tersungkur dari tangkainya
lalu tergeletak dan kering diatas rumput yang hijau
dan merintih kedinginan luka terbesit rantingnya
Ku katakan sayang padamu yang kini merintih
dengan pekatnya malam yang gelap penuh pasrah
serta menderita penuh dengan rintihan jiwa
yang mendidih dengan urayan dan deras air mata
Ku akan selalu mengenangmu bersama kisah lalu
yang perna ada dalam kisah kisah cinta yang indah
bagai coretan coretan awan di langit yang mengabur
terhempas sapuan angin pasang yang melebar
Biarlah semua menjadi kenangan pasti yang tertulis
dan catatan biru dalam gerah gerah kehidupan
untuk menjadi sebuah kisah cinta kita yang terbuai
dalam dingin dalam sepi dalam rintihan hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar