Oooh...
Akankah malam akan mengantarku pulang pada bagahagiaku
Sedangkan lebat air hujan masih tak henti hentinya dari mataku
Yang di iringi suara gemuruh guntur jantungku
Entah sampai kapankah semua ini akan berahir
Seperti semula yang baru di sempurnakan sejak sejak dulu
Akankah arah dapat aku temukan sesusai hujan ini
Sedangkan jalan jalan setapakpun hilang menjadi anak sungai yang berair
Ingin sekali aku sambut pagi dengan selaksa yang memulai hari
Dan kuraih nikmat doa doa serta restu cinta yang indah
Namun sepertinya kesuraman terus membujur dalam mataku...
Hingga memekatkan dalam kenyataan hidup penuh pilu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar