Remang kulihat wajahmu tertutup kain sutra biru
senyummu yang indah kuhanya bisa menebak sekilas
kalau itu bakan untukku yang selalu menunggumu
Cadar malam kini kurasa kesepian mengharap
hadir bayang bayang dirimu walau membisu
diantara gelapnya malam yang buram
HATIKU BERKATA
Untuk apa kita mengenal kalau hanya menyisakan sebuah nama
untuk apa kita berjabat tangan kalau kita harus melepaskannya
sedangkan kita berharap indah sinar rembulan dan bintang
yang selalu menyinari di antara remang remanya malam
untuk apa kita berjabat tangan kalau kita harus melepaskannya
sedangkan kita berharap indah sinar rembulan dan bintang
yang selalu menyinari di antara remang remanya malam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar